Pada kesempatan ini kita akan membahas Sejarah pertempuran Bandung Lautan Api. Tapi kali ini lebih tepatnya kita akan mebahas latar belakang atau orientasi dari peristiwa bandung lautan api dan juga urutan peristiwa dari bandung lautan api tersebut.
1. Latar Belakang Bandung Lautan Api ( Orientasi )
2. Proses Terjadinya Bandung Lautan Api ( Urutan Peristiwa )
Peristiwa terjadi pada bulan maret 1946, dalam waktu tujuh jam sekitar 200.000 penduduk mengukir sejarah dengan membakar rumah dan harta benda mereka dan meninggalkan Bandung.
Pada awalnya tanggal 17 oktober 1945 pasukan sekutu mendarat di Bandung. Pada waktu itu para pejuang Bandung sedang gencar gencarnya merebut senjata dan kekuasaan dari tangan Jepang. Oleh sekutu agar semua senjata pihak Indonesia hasil pelucutan Jepang diserahkan kepada mereka. Sehingga pada tanggal 21 november 1945, sekutu mengeluarkan ultimatum agar senjata hasil pelucutan Jepang segera diserahkan dan agar penduduk mengosongkan kota Bandung paling lambat tanggal 29 november 1945 dengan alasan keamanan untuk rakyat.
Pada tanggal 6 desember 1945 pecah pertempuran antara sekutu dan pejuang Bandung. Sehingga sekutu mengulangi lagi ultimatumnya pada tanggal 23 maret 1945, agar TRI meninggalkan kota Bandung. Dengan adanya ultimatum tersebut, pemerintah Indonesia di Jakarta menginstrusikan agar TRI mengosongkan kota Bandung .Namun berlainan dengan markas TRI di Yogyakarta menginstruksikan agar tetap bertahan di Bandung. Selanjutnya, sekutu membagi Bandung menjadi dua sektor, yaitu Bandung utara dan Bandung Selatan.
Dalam situasi yang semakin genting sekutu membuat keputusan bahwa orang Indonesia harus keluar dari Bandung utara, keadaan saat itu semakin sangat mencekam dan penuh kepanikan. Keputusan tersebut ditentang para pejuang sehingga terjadilah pertempuran besar besaran antara pejuang indonesia dengan sekutu pada tanggal 24 maret 1946. Dalam pertempuran tersebut, pejuang melakukan serangan ke pos-pos sekutu dan mengundurkan diri sambil membumihanguskan seluruh Bandung utara.
3. Reorientasi
Sejarah heroic ini tercatat dalam sejarah Indonesia sebagai peristiwa Bandung Lautan Api (BLA). Lagu Halo halo Bandung ciptaan Ismail Marzuki menjadi lagu perjuangan saat itu. Dan ditulis untuk melambangkan emosi mereka, seiring berjanji akan kembali kekota Bandung tercinta.
Bandung Lautan Api
Peristiwa Bandung Lautan Api adalah perisiwa terbakarnya kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, Indonesia oleh penduduk Bandung setelah ada ultimatum oleh sekutu untuk mengosongkan Bandung.1. Latar Belakang Bandung Lautan Api ( Orientasi )
- Brigade Mac Donald (sekutu) menuntut penduduk agar semua senjata dari hasil pelucutan jepang diserahkan ke pihak sekutu.
- Sekutu mengeluarkan ultimatum agar kota Bandung bagian utara dikosongkan pihak Indonesia paling lambat tanggal 29 november 1945.
- Sekutu membagi Bandung menjadi dua sektor, yaitu sektor utara dan sektor selatan.
- Rencana pembangunan kembali markas sekutu di Bandung
sejarah pertempuran bandung lautan api |
Peristiwa terjadi pada bulan maret 1946, dalam waktu tujuh jam sekitar 200.000 penduduk mengukir sejarah dengan membakar rumah dan harta benda mereka dan meninggalkan Bandung.
Pada awalnya tanggal 17 oktober 1945 pasukan sekutu mendarat di Bandung. Pada waktu itu para pejuang Bandung sedang gencar gencarnya merebut senjata dan kekuasaan dari tangan Jepang. Oleh sekutu agar semua senjata pihak Indonesia hasil pelucutan Jepang diserahkan kepada mereka. Sehingga pada tanggal 21 november 1945, sekutu mengeluarkan ultimatum agar senjata hasil pelucutan Jepang segera diserahkan dan agar penduduk mengosongkan kota Bandung paling lambat tanggal 29 november 1945 dengan alasan keamanan untuk rakyat.
Pada tanggal 6 desember 1945 pecah pertempuran antara sekutu dan pejuang Bandung. Sehingga sekutu mengulangi lagi ultimatumnya pada tanggal 23 maret 1945, agar TRI meninggalkan kota Bandung. Dengan adanya ultimatum tersebut, pemerintah Indonesia di Jakarta menginstrusikan agar TRI mengosongkan kota Bandung .Namun berlainan dengan markas TRI di Yogyakarta menginstruksikan agar tetap bertahan di Bandung. Selanjutnya, sekutu membagi Bandung menjadi dua sektor, yaitu Bandung utara dan Bandung Selatan.
Dalam situasi yang semakin genting sekutu membuat keputusan bahwa orang Indonesia harus keluar dari Bandung utara, keadaan saat itu semakin sangat mencekam dan penuh kepanikan. Keputusan tersebut ditentang para pejuang sehingga terjadilah pertempuran besar besaran antara pejuang indonesia dengan sekutu pada tanggal 24 maret 1946. Dalam pertempuran tersebut, pejuang melakukan serangan ke pos-pos sekutu dan mengundurkan diri sambil membumihanguskan seluruh Bandung utara.
monumen bandung lautan api |
Sejarah heroic ini tercatat dalam sejarah Indonesia sebagai peristiwa Bandung Lautan Api (BLA). Lagu Halo halo Bandung ciptaan Ismail Marzuki menjadi lagu perjuangan saat itu. Dan ditulis untuk melambangkan emosi mereka, seiring berjanji akan kembali kekota Bandung tercinta.